Lewat platform penyaluran modal usaha yang dibangun Amartha, kini mampu memajukan dan mensejahterakan ekonomi masyarakat di piramida terbawah, yang dikenal sebagai ekonomi akar rumput atau grassroots economy. Amartha lahir dari visi seseorang yang ingin menghadapi ketidakmerataan permodalan di Indonesia.
Visi Misi CEO Amartha: Andi Taufan Garuda Putra
Andi Taufan Garuda Putra adalah seorang CEO dibalik suksesnya PT Amartha Mikro Fintek hingga saat ini sejak 2009 silam.
Amartha yang dulunya hanyalah sebuah lembaga keuangan mikro konvensional, kini telah bergerak menjadi peer-to-peer-lending.
Hal ini dicetuskan oleh Andi Taufan Garuda Putra sejak ia berhasil menyelesaikan pendidikan magister di Harvard University.
Bukan hal yang mudah bagi Andi Taufan Garuda Putra untuk mendirikan Amartha. Dengan modal hanya 10 juta rupiah dan mendanai beberapa kelompok, kini sudah berkembang dan mampu mendanai hingga miliaran rupiah.
Dengan target penyaluran modal usaha kepada ekonomi akar rumput, Amartha sudah berhasil menjangkau hingga 1 juta perempuan pelaku UMKM, terutama yang berada di pedesaan.
Dari hasil pencapaiannya ini, perusahaan microfinance ini menghadirkan sebuah kampanye #100RibuSejutaPeluang.
Pada kampanye kali ini, ia mengajak para millenial agar turut serta dan berpartisipasi dalam mendukung pertumbuhan UMKM lewat permodalan usaha di Amartha.
Ia berharap keterlibatan milenial dapat mendukung percepatan ekonomi yang tidak merata di Indonesia.
Tentu saja, kesuksesan tidak hanya lahir dari kerjasama tim Amartha, tetapi juga kolaborasi yang berhasil dibangun dengan berbagai pihak sejak beberapa tahun terakhir.
Nah, terutama dari pendana individu dan institusi yang terus mendukung akses permodalan bagi ekonomi akar rumput.
Hingga kini, untuk mencapai visi besarnya, Amertha masih tetap dengan misi yang sama, yakni mewujudkan kesejahteraan yang merata bagi ekonomi akar rumput melalui pembangunan infrastruktur keuangan digital yang mumpuni.
Komitmen Amartha Dalam Memajukan Ekonomi Akar Rumput
Sejak dilahirkannya Amartha hingga suksesnya seperti saat ini, sudah menjadi hasil dari komitmen yang dibangun dalam beberapa tahun terakhir oleh Amartha.
Bentuk komitmen Amartha dalam memajukan ekonomi akar rumput juga dapat dilihat dengan strategi yang telah berhasil membawanya ke kesuksesan hari ini.
Pertama, Amartha memanfaatkan teknologi sebagai wadah permodalan finansial terpercaya bagi ekonomi akar rumput. Melalui marketplace yang dibangun, maka penyaluran modal usaha bagi pelaku UMKM akan jauh lebih mudah, cepat, dan praktis.
Kedua, Amartha terus berkomitmen untuk mendukung komunitas grassroots economy beserta keluarganya agar mendapatkan kesejahteraan. Tentu, dengan cara memperbaiki kualitas hidup masyarakat pada lapisan piramida terbawah lewat permodalan di Amartha.
CEO Amartha Mengajak Pendana untuk Terlibat
Andi Taufan Garuda Putra sangat menyadari bahwa komunitas ini tak akan mampu berdiri di sini tanpa adanya kerjasama dari pendana.
Ia juga melihat begitu banyaknya antusiasme dari pendana ritel terhadap pendanaan bagi grassroots economy.
Maka dari itu, sebuah fitur crowdfunding telah diluncurkan pada akhir tahun 2021.
Dimana dulunya, Amartha hanya menggunakan one-lender-one-borrower system. Tentu, pendana juga akan mendapatkan imbal hasil yang bersaing lewat Amartha.
Dengan kata lain, aset kamu pun akan meningkat sambil menebar kebaikan bersama Amartha.
Lewat permodalan dan pendampingan yang akan diberikan secara beriringan pada pelaku UMKM di Indonesia, Amartha sangat yakin dapat membantu meningkatkan kesejahteraan secara maksimal bagi grassroots economy.
Saat ini, tercatat sudah sebanyak 95% mitra Amartha yang berhasil meningkatkan kesejahteraan bagi keluarganya. Ini artinya, Amartha memberikan peluang yang besar bagi para pelaku UMKM di Indonesia untuk bertumbuh dan berkembang.
