Kanker payudara menjadi penyakit kanker paling mematikan hingga saat ini. Namun bukan berarti kecil kemungkinan sembuh dari penyakit ini. Karena semakin cepat diketahui, maka penanganannya pun semakin cepat dan kemungkinan bisa lepas dari penyakit ini pun semakin besar. Untuk itu, bagi setiap wanita penting melakukan deteksi dini kanker payudara.
Deteksi Dini Kanker Payudara
Salah satu langkah untuk mendeteksi kanker payudara yaitu dengan SADARI. SADARI sendiri merupakan singkatan dari Pemeriksaan Payudara Sendiri. Jadi setiap wanita bisa melakukan pemeriksaan awal secara mandiri dengan memperhatikan adanya benjolan atau kelainan lainnya dari payudara sendiri. Pemeriksaan ini khususnya bagi perempuan usia produktif yaitu 20 tahun ke atas setiap bulannya. Terutama saat sedang haid pada hari ke tujuh hingga sepuluh dari pertama haid. Jika sudah manupause bisa tetap melakukan dengan pemeriksaan sendiri pada tanggal yang sama setiap bulannya.
Hal yang Perlu Diperhatikan Saat SADARI
Saat melakukan SADARI, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu:
Ada tidaknya benjolan
Saat meraba payudara sendiri dengan posisi tangan terangkat, pastikan ada tidaknya benjolan. Jika ada benjolan maka segera konsultasikan dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Termasuk juga benjolan pada sekitar ketiak dan leher.
Perubahan bentuk payudara
Payudara akan mengalami bentuk asimetris dimana antara bagian kanan dan kiri akan berbeda baik bentuk maupun ukurunnya. Biasanya puting juga akan terbalik atau melesat ke dalam. Termasuk juga adanya perubahan wwarna pada payudara.
Keluar cairan
Pada penderita kanker, saat puting ditekan akan keluar cairan yang menyerupai nanah. Termasuk juga keluarnya cairan seperti darah pada saat tidak hamil atau menyusui juga perlu diwaspadai. Selain itu juga timbul rasa nyeri yang hebat pada payudara
Langkah Melakukan Sadari
Untuk melakukan SADARI, siapapun bisa mencoba dengan mengikuti langkah berikut ini:
1. Lihat dicermin dengan tangan lurus ada tidaknya perubahan pada payudara baik bentuk, ukuran maupun warnanya
2. Angkat kedua tangan ke atas hingga berada di belakang kepala. Tujuannya untuk mengetahui jika ada benjolan atau cekungan pada payudara akan terlihat
3. Angkat lengan tangan kiri, kemudian raba ayudara dengan 3 ruas jari tangan kanan bagian tengan yang dirapatkan untuk mengetahui ada tidaknya benjolan
4. Tekan kedua puting payudara secara perlahan untuk mengetahui keluar tidaknya cairan
5. Perhatikan lebih teliti bagian payudara atas bagian luar dekat ketiak karena benjolan kanker payudara banyak terjadi disitu
Pentingnya Asuransi Kesehatan Untuk Penderita Kanker
Salah satu penyakit dengan biaya tinggi yang masih di-cover oleh asuransi yaitu kanker. Selain lebih mudah dalam proses penyembuhan, deteksi dini kanker juga untuk menekan biaya pengobatan. Untuk itu perlu persiapan dini atau berjaga- jaga salah satunya dengan memiliki asuransi kesehatan. Dengan asuransi kesehatan akan mencover biaya rutin madical cek-up hingga santunan ketika meninggal dunia.
Yang perlu diperhatikan, saat memilih asuransi kesehatan harus tahu kebutuhannya karena setiap asuransi memiliki manfaat yang berbeda. Selain itu perhatikan juga batasan serta kebijakan asuransi sehingga tidak menyesal saat dibutuhkan di kemudian hari.
Bagi Anda yang sedang mencari asuransi kesehatan khususnya yang tepat untuk keluarga bisa langsung ke cekpremi.com. Di situs tersebut siapapun akan mendapatkan rekomendasi produk asuransi terbaik sesuai kebutuhan. Selain itu layanan di cekpremi.com juga gratis.
Kesimpulan
Kanker payudara memang menjadi penyakit yang menakutkan bagi wanita khususnya. Namun bukan berarti kesempatan untuk sembuh menjadi kecil. Sebaliknya jika mendeteksi sejak dini maka mempermudah penyembuhan serta meringankan biaya pengobatan. Apalagi jika sudah memitigasi dengan memiliki asuransi kesehatan maka hidup akan lebih tenang. Tentunya terlebih dahulu perlu ke situs cekpremi.com untuk mendapatkan rekomendasi asuransi terbaik sesuai kebutuhan.
