Belum bisa wisata ke luar negeri karena keterbatasan biaya? Tenang, Indonesia memiliki wisata alam yang tidak kalah eksotisnya. Dari mulai pantai dengan pasir putihnya, air terjun yang cantik hingga wisata gunung yang makin membuat kita bersyukur. Dan, masih banyak wisata alam yang lain jika ditulis satu persatu akan menghabiskan satu postingan tulisan. Termasuk wisata alam yang ada di daerah tempatku tinggal yaitu di Tuban.
Sebagai daerah yang terletak di pesisir pantai utara, Tuban tidak lepas dengan wisata pantainya. Dari ujung timur hingga membentang ke barat, akan ditemui banyak wisata pantai. Kini, wisata tersebut sudah banyak yang dikelola menjadi tempat wisata yang murah meriah. Bagaimana tidak, untuk masuk ke lokasi Cuma membayar Rp. 3000,- saja. Pengunjung sudah bebas bermain ombak dan pasir di pantai. Bahkan ada beberapa lokasi pantai yang cukup indah dan banyak dikunjungi, tanpa ada tiket masuk ke lokasi. Jadi, untuk berwisata tidak harus bayar mahal.
Wisata Alam Unggulan Kabupaten Tuban
Kabupaten Tuban memiliki wisata alam yang tidak kalah dengan daerah di Indonesia lainnya. Ada beberapa lokasi yang wajib untuk dikunjungi, antara lain :
Pantai Semilir
Terletak di Desa Socorejo Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban, Pantai Semilir termasuk tergolong wisata baru di Tuban. Meskipun baru bukan berarti dari segi fasilitas, wisata ini kalah dengan tempat lainnya. Justru pengelola bekerja cepat memperindah pantai dengan fasilitas yang lengkap sehingga nyaman untuk pengunjung.
Pantai yang letaknya cukup strategis ini dimana tepat di jalan utama pantura Tuban membuat mudah sekali untuk akses jalan. Bisa ditempuh dengan kendaraan pribadi dan juga umum. Lokasi parkir juga sangat luas. Asyiknya lagi di sini tidak ada tiket masuk. Hanya membayar biaya parkir untuk kendaraan roda 2 sebesar Rp. 3000,- saja. Sedangkan untuk mobil hingga bis dari mulai Rp. 5000,-
Selain keindahan pantai utara dengan ombaknya yang tenang, pasir pantai putihnya yang bersih juga letaknya persis di sebelah pelabuhan khusus Semen Indonesia membuat view di pantai Semilir lain dari pada yang lain. Apalagi jika datang sore hari pengunjung dapat menikmati indahnya matahari tenggelam dari pantai.
Air Terjun Putri Nglirip
Terletak di Desa Mulyo Agung Kecamatan Singgahan, air terjun Putri Nglirip sekitar 45 menit dari pusat kota Tuban. Meskipub cukup jauh, namun jalan menuju lokasi cukup bagus. Jadi, tidak perlu ragu untuk berwisata ke sini.
Untuk tiket masuk, cukup murah hanya Rp. 5000,-/orang. Dari pintu masuk, pengunjung harus jalan cukup menuruni anak tangga menuju air terjun. Tapi jangan kuatir, karena untuk ke bawah menuju air terjun sudah cukup bagus. Untuk tinggi air terjunnya sendiri sekitar 25 meter, dengan air berwarna tosca dibawahnya menjadikan pemandangan yang eksotik.
Air terjun Putri Nglirip tidak lepas dari mitos yang dipercaya masyarakat tentang Putri Nglirip. Ada sebuah mitos yang mengatakan jika masih pacaran dan berkunjung ke air terjun, maka hubungan bisa putus setelah 40 hari berkunjung. Namun mitos tersebut tidak berlaku untuk pasangan yang telah menikah secara resmi.
Peran Generasi Milenial dalam Menjaga Keanekaragaman Wisata Alam di Indonesia
Keindahalan alam yang diberikan Yang Maha Kuasa sudah sepatutnya wajib kita syukuri. Salah satunya dengan menjaga dan memliharanya. Sebagai generasi milenial, menjaga lingkungan hidup dapat berkontribusi pada memelihara keanekaragaman wisata alam di Indonesia. Selain itu ada beberapa peran lain yang bisa dilakukan, antara lain :
1. Berwisata tanpa merusak lingkungan
Keindahan wisata alam banyak yang ternoda dengan tangan jahil pengunjungnya. Sebagai pengunjung, seharusnya turut menjaga keindahan alam sehingga bisa diwariskan ke anak cucu nanti. Kesadaran untuk tidak merusak lingkungan perlu ditanamkan kepada pengunjung tempat wisata alam.
2. Menjaga dan melindungi hutan
Sebagai paru- paru dunia peran hutan sangat besar. Hutan juga berkontribusi terhadap kelestarian wisata alam, salah satunya air terjun. Untuk itu perlu kesadaran dari semua pihak untuk menjaga dan melindungi hutan Indonesia yang luasnya semakin berkurang.
Kesimpulan
Anugerah berupa alam Indonesia yang indah ini senantiasa harus kita jaga bersama. Jangan sampai anak cucu kita nanti hanya mendengar cerita tentang keindahan indonesia saja, tanpa bisa menikmatinya. Salah satu menjaga yaitu berwisata tanpa merusak lingkungan serta menjaga keberadaan hutan di Indonesia.
