Mangrove Center Tuban Pusat Konservasi dan Edukasi Lingkungan

Home » Mangrove Center Tuban Pusat Konservasi dan Edukasi Lingkungan

Aniskhoir.com .Bagi yang tinggal di Tuban dan sekitarnya tentu tak asing dengan Mangrove Center Tuban atau yang lebih di kenal MCT. Letaknya yang strategis yaitu tepat berada di samping jalan utama pantura tentu dengan mudah diketahui tempatnya. Untuk masuk ke lokasi tidak dipungut biaya karena memang MCT diperuntukkan untuk kegiatan edukasi bagi pelajar, mahasiswa, masyarakat, bahkan juga korporasi.

Selain itu aneka kegiatan juga sering dilaksanakan disana. Dari mulai perkemahan, sekedar reunian dengan teman atau yang ingin berwisata sekaligus mendapatkan edukasi tentang konservasi mangrove MCT-lah tempatnya.

MCT yang dirintis sejak tahun 1997 tak lepas dari tangan dingin Bapak H. Ali Mansur. Jadi awalnya Pak Ali ini tidak berniat membuat sebuah yayasan yang kini dikenal luas. Beliau yang merupakan guru biologi hanya prihatin dengan kondisi rusaknya pantai di dekat rumahnya karena abrasi. Maka sedikit demi sedikit ditanamlah mangrove di sepanjang pantai. Lambat laun mangrove yang ditanam semakin banyak dan bisa dibudidayakan. Berawal dari kelompok tani kemudian berubahlah menjadi Yayasan Mangrove Center Tuban. Ketika menjadi yayasan MCT dikelola dengan baik sehingga pusat edukasi tentang lingkungan khususnya MANGROVE. Bahkan MCT atas keberhasilannya melestarikan lingkungan telah mndapatkan Kalpataru dari pemerintah.

Memasuki area MCT kesejukan langsung terasa karena kontras sekali dengan panasnya jalanan pantura. Ada beberapa aula terbuka yang bisa dimanfaatkan untuk acara-acara, gazebo untuk sekedar menikmati suasana pantai dan yang terbaru terdapat arena untuk bermain sepatu roda sepak bola. MCT juga dilengkapi dengan musholla serta taman baca yang bukunya banyak membahas tentang lingkungan. Terlihat sekali perbaikan tempat serta fasilitas terus dilakukan Yayasan MCT untuk mendukung sarana dan prasarana di MTC. Begitupun perluasan lahan MTC pun yang awalnya 26 hektar berkembang menjadi lebih dari 56 hektars. 

Baca juga: RenangAsyik di Jati Wangi Park

Di MCT ini selain sebagai tempat edukasi juga penbibitan mangrove, pohon cemara pantai serta tanaman lainnya. Jadi dibeberapa titik tertentu banyak sekali bibit mangrove yang dirawat dan dikembangkan. Waktu kemarin terakhir ke sana beberapa lalu kebetulan bertemu langsung putri bapak Ali Mansur yang juga turut serta merawat tanaman dengan menyiram tanaman di MTC

Bagi yang hanya sekedar rekreasi ke MTC bisa banget. Pantai pantura yang ombakanya tidak terlalu besar asyik sekali untuk bermain ombak serta pasir. Tempat duduk yang disediakan di sepanjang pantai dengan pohon cemara laut meneduhkan juga bisa dimanfaatkan untuk melepas leleh setelah perjalanan. Terdapat juga kantin yang menunya aneka makanan yang harganya sangat bersahabat. Gimana tidak, aneka gorenagan saja hanya Rp. 500,- dengan ukuran segedhe gaban. 

Baca juga : Pemandian Alami Bekti Harjo Tuban

Bisa di bilang di MTC ini setiap harinya selalu ramai. Jika masa liburan tiba pengunjungnya bisa mencapai dua kali lipat lebih. Karena tempatnya yang nyaman dan fasilitas yang lengkap sering dimanfaatkan untuk perkemahan dan kegiatan out bond. Setiap sore pun banyak yang berolah raga disana atau sekedar jalan-jalan menikmati senja.

Mumpung sekarang sedang masa liburan panjang, bisa juga pembaca mengunjungi MCT sebagai alternati liburan. Tidak hanya senangnya liburan karena pengunjung juga bisa belajar tentang lingkungan.

 

#ReviewWisata

#ODOP

5 thoughts on “Mangrove Center Tuban Pusat Konservasi dan Edukasi Lingkungan”

  1. wah mangrove center tuban ini mirip mirip sama hutan mangrove di PIK Jakarta, konservasi alam yang bisa dijadikan tempat wisata juga yaaaa

    Reply

Leave a Comment