Akhir- akhir ini saya dibuat senang sekaligus pusing oleh Baby Wan. Kosa katanya yang sudah berkembang mengharuskan kami, saya dan suami khususnya harus menyiapkan ekstra ilmu dan telinga lebar- lebar untuk memahami apa yang diucapkan yang kadang hanya Baby Wan yang paham. Sehingga jika ada penjual dengan suara tertentu misalkan es krim atau pentol dengan tetot-tetotnya akan langsung meminta. Tak hanya itu saja, mulai mengenal orang lain diluar keluarga inti dan permainan membuat saya antara senang dan kawatir. Senang karena dia mulai belajar sosialisasi serta mampu berinisiatif dalam bermain, namun itu artinya Baby Wan bisa meminta apa yang diinginkan termasuk televisi dan gadget yang dipegang orang tuanya.
Sebenarnya saya bukan termasuk orang tua yang mengharamkan anaknya untuk bermain gatged serta menonton televisi. Namun tak dipungkiri, anak kecil termasuk Baby Wan menyukai aktivitas pasif dengan menikmati gambar bergerak dari televisi dan gatged. Dan dengan mengenal tokoh dalam film animasi seperti upin- upin membuat Baby Wan kadang lebih tertarik televisi dari pada bermain. Sehingga untuk mengurangi bahkan menghilangkan ketergantungan terhadap gatget dan televisi terutama untuk sejenak lupa dengan upin- upin maka beberapa program permainan pun saya rancang. Jika dibilang homeschooling sepertinya terlalu berlebihan karena saya pribadi masih awam terhadap Homeschooling sendiri. Tujuan permainan yang saya buat hanya program menstimulasi perkembangan dan pertumbuhan Wan yang mengasyikan.
Sebenarnya banyak permainan yang dapat dilakukan orang tua dan anak dirumah yang bermanfaat dengan menggunakan peralatan dan perlengkapan yang ada di sekitar bahkan menggunakan bahan di alam. Seperti permainan saya kali ini dengan Baby Wan mengandalkan bahan yang sekiranya mudah didapatkan.
Kali ini saya mengajak Wan bermain stempel dengan bahan alam. Kegiatannya sebenarnya sangat sederhana, namun dengan bermain warna serta anak dapat menggunakan anggota tubuhnya untuk stempel maka kegiatan ini juga disukai anak.
Untuk peralatan yang dibutuhkan yaitu : pewarna makanan, kertas, dan piring. Untuk alat stempel, karena tentang bahan alam maka saya menggunakan tangkai daun papaya, tangkai daun pisang atau bisa yang lainnya yang tentunya dapat digunakan untuk stempel dan hasil stempelnya juga menarik bagi anak.
Untuk cara bermain seperti stempel pada umumnya, pewarna makanan digunakan sebagai tinta stempel.
Ada beberapa manfaat yang bisa diberikan kepada anak degan bermain stempel :
- · Melatih Kreatifitas. Dengan menggunakan stempel anak belajar membuat berbagai gambar. Peran orang tua disini mendampingin serta memberikan umpan balik dengan cara bertanya apa yang digambar anak dengan stempel. Tentu akan ada hal aneh seperti gambar coretan namun dibilangnya balon. Bagaimanapun kita tetap memberikan apresiasi terhadap karya anak. Setidaknya anak telah belajar mengungkapkan pendapat serta berkreasi sesuai dengan dunianya.
- · Mengenal warna. Permainan warna dalam stempel sekaligus membantu anak mengenal warna melalui cara yang menyenangkan. Ketika bermain, orang tua dapat sekaligus mengenalkan warna pada anak.
- · Motorik Halus. Ketika mentempel tangan anak bergerak membuat berbagai hiasan dengan stempel. Dengan begitu tangan anak dapat melatih motorik halusnya
Bagi saya tak perlu mahal dalam bermain atau memberikan permainan yang sulit untuk anak- anak. Yang terpenting dalam permainannya anak- anak adalah terdapat umpan balik yang membangun sehingga apa yang dimainkan anak dapat bermanfaat serta anak dapat membangun pengetahuan berdasarkan pengalamannya sendiri.
Asik nih permainan bisa aku coba nanti kalo anakku udah gede haha. Selain murmer bikin anak kreatif yaa mba
Salam kenal 🙂 Mari mlipir balik 😉
Wah..sama Mba.. Biasanya aku mainan itu juga. Sama satu lagi, irisan buah belimbing. Kan bagus bentuknya..hihi.. Tapi pernah juga pake bonggol sawi Mba.. Kebetulan pas masak sawi, jadi sekalian buat mainan Amay. 🙂
Dari pada beli mending ambil dr pekarangan rumah ya mbak heheheh. cobain ah ke anak ku.
Lebih aman dan pastinya murah meriah mbak Mut
Banyak bahan di dapurselain berguna buat emaknya jg anaknya untuk main
Silahkan dicoba
Anakku tu suka banget main stempel2an, biaanya dpt dr sekolah, kapan2 coba ah TFS