Rani R Tyas : Blogger humble(brag) dari Kudus

Hidup dan nasib bisa tampak berantakan, misterius, fantastic dan sporadis. Namun setiap elemennya adalah sub system keteraturan dari sebuah disain holistis yang sempurna. Menerima kehidupan berarti menerima kenyataan bahwa tak ada hal sekecil apapun di hidup ini yang terjadi secara kebetulan (Andrea Hirata- Edensor)

Jika kata Andrea Hirata sangat puitis, teoritis dan hiperbolis menggambarkan tentang nasib, bagi saya sederhana saja. Ini tentang takdir dimana kita dipertemukan dengan seseorang yang sebelumnya tak mengenal namun kemudian bisa berjodoh, membingkai cerita bersama dan juga menjadi bagian kehidupan. Di dunia perblogan, tak jauh beda dengan dunia nyata. Karena ikut di komunitas blog yang samaatau bisa juga sering Blogwalking ke blog yang lain. Tentang mom blogger satu ini kami dipertemukan di arisan link Blogger Perempuan. Mbak Rani namanya, blogger asal Kudus yang telah “mencuri” hati saya untuk kembali dan kembali mengunjungi rumah mayanya.

Pertama membuka blognya blognya Mbak Rani, pembaca akan disuguhi tagline besar “genggam dunio langkung saratan (menggenggam dunia dengan tulisan)”, yang menunjukkan tentang mimpi mbak Rani. Berbicara tentang  menu yang disajikan di blog pun termasuk lengkap. Terdapat katagori “Tentang Saya” yang menggambarkan secara singkat siapa Mbak Rani beserta prestasi yang pernah diraihnya dalam dunia tulis menulis. Ada “Tekno” tentang berbagai hal tutorial blog atau yang lainnya, yang tentu di butuhkan oleh orang yang masih gaptek seperti saya. Yang menarik tentang tema “Absurd”. Bayangan saya langsung tertuju pada para komika Stand up Komedi yang temanya absurd. Ternyata saya salah duga, absurd mbak rani di sini adalah tema yang tak masuk kategori di tema lainnya, misalnya saja tak masuk katagori tekno, lomba, review dan sebagainya.

Terus yang mana menujukkan kalau mbak Rani ini blogger humblebrag ?, begini ceritanya. Beberapa minggu yang lalu linimasa sosial media saya penuh dengan orang sombong yang merendah. Aneh- aneh dah statusnya. Ada yang sering pesiar bahkan mengalahkan Syahrini. Ada yang menang blog sedunia. Ada pula yang punya rumah mewah selapangan bola. Sampai- sampai AC satu kamar sampai lima. Dan Mbak Rani termasuk dalam golongan kaum humblebrag ini. Usut punya usut, ternyata teman yang sebagian besar blogger itu menulis status humblebrag dalam rangkai meramaikan lomba yang diadakan oleh salah satu blogger senior. Dan Mbak Rani keluar jadi salah satu juara. Jadi, bisakan Mbak Rani di panggil blogger humblebrag? #peace J.

Bicara tentang Mama Han ini, penilaian saya secara pribadi memang seorang yang humble tanpa brag ya, ramah, teliti dan suka membantu. Ketika ada teman di kelompok yang menanyakan tentang suatu hal, dengan segera Mbak Rani membantu. Terus Mbak Rani ini orangnya juga rajin banget. Saya jadi mempunyai keinginan agar suatu saat bisa bertemu dengan Mbak Rani tak hanya di dunia maya tapi juga di dunia nyata. Semoga…